Berbuat baik meski kepada orang kafir sekalipun Kisah Para Imam, 1 Mei 2021 Imam Shadiq as meriwayatkan bahwa pada suatu hari seorang kafir dzimmi (non-muslim yang hidup di pemerintahan Islam) menjadi kawan dekat Imam Ali as karena sebuah perjalanan. Sebelumnya orang itu tidak mengenali Imam Ali as. Di perjalanan itu orang kafir dzimmi bertanya kepada Imam Ali as, “Ke manakah Anda pergi?” Imam menjawab, “Ke Kufah.” Setibanya mereka di persimpangan jalan, saat mereka perpisah, si kafir dzimmi mengambil jalan ke arah kanan. Seharusnya Imam Ali as ke kiri, namun beliau ikut mengambil jalan yang sama sampai untuk menyertainya hingga beberapa saat. Melihat hal itu orang kafir dzimmi bertanya, “Bukankah engkau hendak pergi ke Kufah? Mengapa lewat sini?” Imam Ali as menjawab, “Ini adalah perintah nabiku untuk mengantarkan kawanku berjalan beberapa langkah saat pergi.” Mendengar perkataan Imam Ali as tersebut, kafir dzimmi berkata, “Aku jatuh cinta dengan akhlak mulia Islam dan para pemeluk agama ini. Bersaksilah bahwa aku ingin memeluk agama ini.” Di situlah kafir dzimmi masuk Islam. [hauzah.net] Dukung kami dengan donasi Anda Berlangganan Post Views: 325 Imam Ali al-Murtadha as